terlalu sulit!Logistik Rusia “terhenti”?

Dengan semakin berkurangnya opsi pengiriman dan sistem pembayaran yang tidak didukung, sanksi terhadap Rusia mulai memengaruhi seluruh industri logistik.

Sebuah sumber yang dekat dengan komunitas pengangkutan Eropa mengatakan bahwa sementara perdagangan dengan Rusia "pasti" berlanjut, bisnis pengiriman dan keuangan "terhenti".

Sumber itu mengatakan: “Perusahaan yang tidak dikenai sanksi terus berdagang dengan mitra Eropa mereka, tetapi meskipun demikian, pertanyaan mulai muncul.Bagaimana udara, kereta api, jalan raya, dan laut dapat mengangkut barang dari Rusia ketika kapasitasnya dikurangi secara drastis?Sistem transportasi, terutama sistem transportasi ke Rusia menjadi sangat kompleks, setidaknya dari UE.”

Sumber tersebut mengatakan bahwa dalam hal logistik, sanksi paling berat terhadap Rusia adalah keputusan otoritas UE dan negara lain untuk menutup wilayah udara bagi penerbangan Rusia, serta menangguhkan operator bisnis dan logistik ke Rusia serta memutus layanan ke Rusia.Perusahaan logistik Prancis meremehkan dampak sanksi terhadap bisnis Rusia.

Spesialis logistik otomotif dan industri Prancis, Gefco, meremehkan dampak pencantuman perusahaan induknya dalam daftar sanksi UE setelah krisis Rusia-Ukraina pada bisnisnya.Kereta Api Rusia memegang 75% saham di Gefco.

“Tidak ada dampak terhadap pelaksanaan operasi bisnis kami.Gefco tetap menjadi perusahaan independen dan apolitis,” kata perusahaan itu.“Dengan pengalaman lebih dari 70 tahun dalam lingkungan bisnis yang kompleks, kami tetap berkomitmen penuh untuk melindungi rantai pasokan pelanggan kami.”

Gefco tidak mengomentari apakah operasinya akan terus menggunakan layanan Kereta Api Rusia untuk mengirimkan kendaraan ke Eropa seperti biasa.

Pada saat yang sama, logistik FM, perusahaan logistik Prancis lainnya yang memiliki hubungan dekat dengan Rusia, mengatakan: “Sejauh menyangkut situasinya, semua lokasi kami di Rusia (hampir 30) beroperasi.Pelanggan di Rusia ini sebagian besar adalah makanan, Pengecer profesional, dan produsen FMCG, terutama di industri kosmetik.Beberapa pelanggan telah menangguhkan operasi sementara yang lain masih membutuhkan layanan.”